Warga Rabasan Resah, Aksi Pencuri Terekam CCTV Gasak Motor PCX dan 2 Unit Handphone
Reporter
Abd Syukur
Editor
Nurlayla Ratri
22 - Nov - 2025, 10:26
JATIMTIMES - Warga Dusun Durbugan Desa Rabasan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang kembali dibuat resah setelah aksi pencurian sepeda motor terjadi pada Selasa (18/11/2025) dini hari. Satu unit Honda PCX warna hitam milik Abdul Hamid (45) yang ia pinjam punya iparnya hilang digondol pelaku yang terekam jelas oleh kamera CCTV.
Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang pria bertubuh kurus dan cukup tinggi memasuki halaman rumah saat suasana sedang sepi. Pelaku kemudian mengambil remote motor yang diletakkan di dekat korban yang tertidur. Setelah itu, pelaku sempat bersembunyi di belakang sebuah mobil pickup, diduga untuk mencoba menyalakan motor menggunakan remote tersebut. Begitu motor berbunyi, pelaku langsung menghampiri kendaraan dan tancap gas meninggalkan lokasi.
Baca Juga : Prestasi Gemilang! Perwakilan MPM Honda Jatim Borong Gelar Nasional di Honda Modif Contest 2025
Abd Hamid baru menyadari motor yang ia pinjam punya iparnya hilang sekitar pukul 03.30 WIB menjelang subuh. Ia telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sampang pada Jumat (21/11/2025).
“Sebenarnya saya ingin berjaga karena punya firasat tidak enak. Tapi saya ketiduran sekitar jam 1 dini hari. Saat terbangun jam 03.30, motor sudah tidak ada,” ungkapnya.
Korban juga mengungkapkan bahwa selain sepeda motor, pelaku turut membawa kabur dua unit handphone merek Vivo dan Infinix serta dokumen penting berupa STNK, KTP, dan SIM yang kebetulan berada di dalam jok motor.
“Dua HP ikut hilang, dan dokumen seperti STNK, KTP, dan SIM ada di dalam jok. Uang tidak ada, tapi surat-surat penting itu ikut dibawa pencuri,” jelasnya.
Baca Juga : Kado DPKPCK di HUT Kabupaten Malang: Bangun 53 Km Jalan Lingkungan hingga Perbaiki 946 Rumah
Dalam laporannya, Abdul Hamid telah menyerahkan barang bukti berupa rekaman CCTV hasil tangkapan layar dan dua dusbox handphone yang hilang. Ia berharap pihak kepolisian dapat segera menindaklanjuti kasus tersebut mengingat aksi pencurian di Desa Rabasan sudah sering terjadi.
“Saya berharap polisi cepat menindaklanjuti laporan ini. Di desa kami, pencurian sudah terlalu sering terjadi. Saya juga sudah serahkan bukti rekaman CCTV dan dusbox HP,” tutupnya.
