Update Ranking FIFA Terbaru: Indonesia Turun ke Posisi 122 Dunia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Reporter
Mutmainah J
Editor
A Yahya
17 - Oct - 2025, 07:16
JATIMTIMES - Peringkat FIFA Timnas Indonesia kembali mengalami penurunan dalam pembaruan terbaru yang dirilis oleh Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) pada Jumat, 17 Oktober 2025. Dalam daftar ranking terbaru tersebut, Indonesia turun tiga peringkat dan kini menempati posisi ke-122 dunia dengan total 1.144,73 poin.
Penurunan ini menjadi imbas langsung dari hasil negatif Timnas Indonesia di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di mana skuad Garuda menelan dua kekalahan beruntun saat menghadapi Arab Saudi dan Irak.
Baca Juga : Terlanjur Viral, Ternyata Gaji Pensiunan PNS Belum Naik Oktober 2025
Kekalahan dari Arab Saudi dan Irak Jadi Titik Balik
Langkah Indonesia menuju Piala Dunia 2026 resmi terhenti setelah dua kekalahan beruntun di babak keempat.
Pada laga pertama, skuad asuhan Patrick Kluivert kalah dramatis 2–3 dari Arab Saudi, meskipun sempat unggul lebih dulu di babak pertama. Kemudian, pada laga kedua menghadapi Irak, Timnas kembali gagal memetik poin setelah kalah tipis 0–1 di kandang sendiri.
Dua hasil tersebut membuat perolehan poin FIFA Indonesia berkurang 13,21 poin, sekaligus menggagalkan peluang untuk menembus peringkat 100 besar dunia yang sebelumnya menjadi target jangka menengah PSSI.
Kegagalan ini juga memperpanjang penantian Indonesia untuk tampil di Piala Dunia setelah terakhir kali berlaga pada tahun 1938 (di bawah nama Hindia Belanda).
Indonesia Disalip Malaysia di Ranking FIFA
Penurunan posisi Indonesia di ranking dunia turut dimanfaatkan oleh Malaysia, yang kini sukses naik ke peringkat 118 dunia.
Tim berjuluk Harimau Malaya naik lima peringkat dari posisi sebelumnya (123 dunia), berkat penampilan solid mereka di ajang Kualifikasi Piala Asia 2027.
Malaysia meraih hasil impresif dengan kemenangan penting melawan Nepal dan imbang menghadapi Bahrain, yang secara langsung mendongkrak perolehan poin mereka di klasemen FIFA.
Kini, Malaysia unggul empat tingkat di atas Indonesia, sekaligus mengambil alih posisi sebagai negara dengan peringkat tertinggi keempat di Asia Tenggara.
Posisi Indonesia di Asia Tenggara
Berikut daftar terbaru peringkat negara ASEAN berdasarkan ranking FIFA per 17 Oktober 2025:
Negara Peringkat Dunia Poin
• Vietnam 95 1228
• Thailand 110 1172
• Malaysia 118 1152
• Indonesia 122 1144
• Filipina 133 1101
• Singapura 146 1060
• Myanmar 162 988
Dengan posisi ini, Indonesia kini berada di peringkat keempat di kawasan Asia Tenggara, di bawah Vietnam, Thailand, dan Malaysia.
Padahal pada pertengahan 2024, Indonesia sempat menyalip Malaysia dan mendekati Thailand setelah tampil impresif di Piala Asia Qatar.
Baca Juga : Warnet di Jakarta Penuh Gegara WHV Australia, Kenapa?
Faktor Turunnya Ranking Indonesia
Beberapa faktor utama yang memengaruhi penurunan ranking FIFA Indonesia antara lain:
1. Kekalahan di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Setiap kekalahan di laga kompetitif berdampak langsung pada pengurangan poin FIFA, apalagi saat menghadapi lawan dengan peringkat lebih tinggi.
2. Minimnya Laga Uji Coba Internasional
Selama beberapa bulan terakhir, Indonesia tidak banyak memainkan pertandingan persahabatan resmi yang bisa menambah poin.
3. Perubahan Pelatih dan Adaptasi Strategi
Setelah pemecatan Patrick Kluivert, Timnas Indonesia masih dalam masa transisi dan pencarian pelatih baru, yang berdampak pada konsistensi performa tim.
Peluang Indonesia Naik Kembali
Meski peringkat menurun, peluang Indonesia untuk memperbaiki posisi masih terbuka lebar. Fokus kini diarahkan ke Kualifikasi Piala Asia 2027 dan laga-laga FIFA Matchday yang tersisa di tahun 2025.
PSSI dikabarkan tengah menyusun program pemulihan peringkat dengan rencana menggelar beberapa laga uji coba internasional menghadapi negara-negara dengan level serupa, seperti Oman, Bahrain, dan Lebanon.
Langkah ini penting agar Indonesia bisa kembali menambah poin di peringkat dunia sekaligus memperkuat fondasi jelang Piala Asia 2027 di Arab Saudi.
Turunnya peringkat Indonesia ke posisi 122 dunia menjadi alarm penting bagi sepak bola nasional.
Meski mengecewakan, hal ini bisa menjadi motivasi bagi skuad Garuda untuk bangkit di kompetisi berikutnya dan terus memperkuat program pembinaan pemain muda.
Dengan konsistensi dan strategi yang tepat, Indonesia masih memiliki peluang besar untuk menembus 100 besar dunia dalam dua tahun mendatang.